Popular Post

Posted by : Zachary's Blog Monday 30 June 2014

Selamat malam...
selamat ramadhan untuk kalian yang merayakannya



malam ini admin pengen share, tentan perlunya dan beratnya tanggung jawab.
ok, menurut pengalaman dan jalan hidup yang admin jalani, tanggung jawab itu menurut admin adalah hal yang berat, hal yang sangat berhubungan erat dengan kepercayaan dan kedisiplinan.

oke saat ini admin pengen curhat sedikit, dimana keinginan hati terhimpit oleh kenyataan dan tanggung jawab yang lain.
saat ini admin bekerja disebuah service center komputer, jadi setiap hari begulat dengan komputer dan sejenisnya, sebenarnya ini juga keinginan admin untuk bekerja disini, tapi disisi lain admin juga ingin melihat duni luar, maksutnya pengen bekerja diluar negeri, untuk mengumpulkan pundi pundi rejeki yang lebih besar, tapi ada beberapa hal yang menghalangi keinginan itu.
1. Ati karep ning bondo cupet (ada harapan tapi uangnya tidak ada)
2. admin punya tanggung jawab untuk melatih adik adik siswa PSCP di rembang,
    bagaimanapun kalau sudah buka latihan ibarat sudah kecebur sekalian basah, jadi harus admin teruskan sampai adik adik siswa itu harus admin latih sampai mereka jadi warga

3. admin sungkan dengan bos admin yang sekarang ini, takutnya dibilang "bajing" loncat, suka pindah sana pindah sini, dan akhirnya juga sulit cari kerja kalau sudah di cap bajing loncat.

nah, yang sangat saya pegang sampai sekarang adalah tanggung jawab di nomer 2, karena bagaimanapun anggota PSCP harus mempunyai tanggung jawab yang kuat, inilah bentuk kesetiaan inilah bentuk tanggung jawab terhadap perguruan. mungkin banyak orang berkata bodoh atau tolol "masa depan kok dipertaruhkan dengan hal hal gak ada gunanya/silat" mungkin banyak yang bilang begitu termasuk orang tua saya. mungkin kalau dilihat dari sudut pandang orang awam mungkin memang terlihat bodoh, tapi kalu dilihat dari sisi jewa "SATRIO KANG SEJATI" itu tidak lah sepenuhnya benar, karena kepercayaan tidak bisa dibeli dengan uang, dan tanggung jawab itu tidak bisa dibarter dengan materi.

ada tetembungan jawa "manuk diajeni soko unine, sapi diajeni soko gedhene, Manungso diajeni soko tindak tanduk lan omongane" artinya "burung dihargai karena kicaunya, sapi dihargai dari besar ukuranya, manusia dihargai dari tingkah laku dan omonganya" jadi apa artinya harta banyak jika tidak dipercaya ?
selepas dari itu, kembali lagi warga PSCP ditekankan pada kesetiaan. baik untuk Tuhan, Orang tua, NKRI, juga perguruan.
jadi apapun alasanya kibar PSCP harus berkibar, memang harus kalian tahu bahwa tanggung jawab itu harus ada sebuah pengorbanan.

jadi  menurut pandangan admin  tetaplah pegang teguh tanggunjawab apaun resikonya, tapi juga harus cerdas, dikondisikan dengan keadaan.
untuk menggapai cita cita, tetaplah berusaha, tetaplah berdoa, tapi jangan lupa dengan tanggungjawab.

ini sedikit cerita ttg pengorbanan admin untuk kepentingan PSCP, semoga tidak sia sia dan admin percaya TUHAN menyertai usaha admin.

Salam Wiro Yudo Wicaksono

Leave a Reply

Monggo Tanggapan saking sedulur sedoyo
(Silahkan tanggapan dari saudara semua)

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Zakharia Aprilianto - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Zakharia | CEMPAKA 1974 -